Gün Ağardı [Indonesian translation]

Matahari telah terbit

Dia belum datang ataupun menelfon

Matahari masih berkobar terbakar api

Seolah-olah seseorang menikam hatiku

Aku tak tau jikakamu marah

Tiba-tiba kamu menjauh dan tak menelfonku sama sekali

Kamu terlalu cepat melupakanku

Tidakkah kamu bahwa aku akan baik?

Datanglah, meski dengan berat hati

Meski jika aku orang asing bagimu

Apakah ituakan membunuhmu jika kamu bertanya bahwa kita pernah bertemu sebelumnya?

Takutlah pada Allah

Biarkan hatiku pergi, biarkan ia pergi untuk mencintaimu dari kejauhan

Aku tak berpikir keberatan meski hatiku terbakar

Bagaimana hatimu bisa sedingin itu?

Takutla pada Allah